Jakarta (Sinhat)--Kasubag Pengembangan Data Base Haji Kementerian Agama
Nurhanudin berharap dengan adanya Program Infografis Haji yang akan
dipublikasikan di web haji, masyarakat mampu memahami dan mengetahui
bahwa antrian jemaah haji indonesia panjang sehingga masyarakat yang
telah menunaikan ibadah haji kurang dari atau sampai dengan 10 tahun
dari keberangkatan haji terakhirnya tidak lagi mendaftar haji.
"Infografis haji ini senin sudah di luncurkan, yang disampaikan salah
satunya memberikan kesempatan kepada masyarakat yang belum sama sekali
menunaikan ibadah haji. Selain itu juga memahami bahwa tahapan
pendaftaan haji lebih sederhana, prosesnya cepat, dan pelayanannya
semakin baik, mengetahui rekam jejak penyelenggaraan haji mulai dari
masa kolonial, perjuangan kemerdekaan, sampai dengan saat ini, memahami
dan mengerti proses pembahasan biaya penyelenggaraan ibadah haji sampai
dengan penetapannya," ujar Kasubag Pengembangan Data Base Haji
Kementerian Agama Nurhanudin
kepada Sinhat dalam rapat review produk media dan peluncuran infografis haji di Gedung Sishkohat, Jumat (03/06/2016).
Ia mengatakan bahwa tujuan dari infografis haji ini adalah untuk
memberikan informasi yang jelas, padat, dan lengkap terkait dengan
sistem pendaftaran haji, dimana rekam jejak penyelenggaraan haji, dan
proses penetapan biaya penyelenggaraan ibadah haji kepada masyarakat
serta infirmasi penting lainnya.
Senanda dengan Nurhanudin, praktisi Bisnis Intelejen Media Siskohat
Kementerian Agama (Kemenag) Reza Muhammad mengatakan bahwa adanya
program lebih cepat informasinya diserap masyarakat.
"Kalau orang kan baca teks itu rata-rata agak malas. Kalau dengan
adanya infografis haji dengan gambar dan ada poin-poin penting di
dalamnya itu langsung kena semua inti-intinya. Jadi mata lebih enak
melihat dan membacanya lebih padat dan mudah dicerna," tutupnya.
(adam/ha)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar